Berita Terhangat Hari ini | Berita Hari Ini Di Indonesia | Berita Aktual Terkini

Bandar Togel

bandar togel online

Sabtu, 07 Januari 2017

Rapat Intelijen Batal, Trump Menaruh Curiga

Rapat Intelijen Batal, Trump Menaruh Curiga

AksiBerita - Donald Trump, Selaku pemenang dalam pemilihan Amerika Serikat,merasa curiga dikarenankan penundaan sepihak dari badan intelijen mengenai peretasan yang dilakukan pihak Rusia.

Ditunda nya pemeriksaan mengenai peretasan Rusia sampai dengan Jumat, mungkin perlu beberapa waktu untuk membongkar sebuah kasus. Tidak masuk akal!"Cuitan Trump di akun pribadinya ditwitter.

Hingga kini, belum jelas kapan akan dibukanya sesi pemaparan ini. Dan hingga saat ini pihak Gedung Putih masih belum bisa dimintai keterangannya.

Awal mula berkembangnya masalah ini dari laporan Badan Investigasi Federal AS (FBI), yang menyatakan ada campur tangan Rusia terhadap intervensi kepada pemilih agar kemenangan Donald Trump berjalan mulus.

Di saat bersamaan Obama pun tidak tinggal diam,dengan tegas Obama memberikan sejumlah sanksi diplomatik dan ekonomi terhadap Rusia. Salah satu sanksi yang terpopuler adalah pengusiran 35 diplomat Rusia untuk AS.

Mulanya, Rusia mengkonfirmasikan akan memberikan balasan yang sama dengan mengusir para diplomat AS. Namun sehari berselang, Presiden Rusia Putin memutuskan untuk membatalkan pengusiran diplomat asal AS, tindakan ini pun mendapat apresiasi dari Trump.

Kemudian menyatakan jika ia"Mengetahui ada beberapa permasalahan yang banyak orang tidak mengetahui"mengenai peratasan itu.

"Ini masalah penting. Jika Anda memiliki sebuah informasi uyang sangat penting, maka antarkan kurir dengan cara yang sama. Tak ada digital yang aman. Saya tidak peduli apa kata orang.katanya...
.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar