Kita dapat melihat pembuatan kopi Luwak Satria di kebunnya langsung di daerah Ubud, Bali. masuk ke areal perkebunan tidak dikenakan tiket masuk alias gratis. Malahan wisatawan mendapat suprise diberi suguhan gratis berbagai macam kopi dan teh untuk dicoba. rasanya sangat santai dan nyaman duduk di meja panjang di gubuk di areal kebun kopi yang pemandangannya berupa lembah perkebunan kopi.
Saya jadi ingin lama lama disini sambil mendengarkan penjelasan berbagai macam prosuk kopi dan teh dari Manajer Perkebunan Satria, yaitu dewa yang ramah. Wisatawan pertama masuk areal perkebunan dapat melihat kotoran kopi Luwak yang masih utuh dikotak kaca dan hewan Luwak didalam kandang. Tiba di areal proses pembuatan kopi Luwak dapat melihat seorang nenek sedang menyangrai kopi di atas tungku api kayu yang masih tradisional...
kemudian kami diajak duduk digubuk untuk mendapat tester gratis berupa berbagai macam kopi dan teh yang dijual. Tempat yang sangat baik untuk bersantai karena pemandangan kebun kopi dapat dilihat langsung.
Bagi anda yang pencinta kopi, Anda harus datang ke tempat ini. Disini anda dapat santai melepas lelah sehabis melakukan traveling diseputaran Ubud.Disini kita tidak harus wajib membeli kopi Luwak. Tapi cukup mencoba beberapa varian kopi dan teh berbagai macam warna dan rasa.
Untuk mendapatkan minuman secangkir kopi Luwak yang terkenal nikmat dan mahal, Anda dikenakan biaya sebesar Rp 50.000 per cangkir.
Mengaa kopi Luwak terkenal mahal, ini karena kopi Luwak diproses secara alami. Kopi yang dibuat adalah kopi masak pohon yang telah dimakan hewan Luwak dan dibuang kotorannya oleh luwak tersebut. Prosesnya setelah kopi dicuci bersih, dijemur dan disangrai secara manual dengan tangan manusia diatas tungku api dari kayu.
Prosesnya cukup rumit, mulai memelihara hewan Luwak juga perlu biaya perawatan tersendiri sehingga menjadikan harga kopi Luwak ini paling mahal dari pada kopi lain., Tapi soal rasa kopi Luwak luarbiasa dan aman bagi lambung Anda, karena kopi ini low achid.
Di perkebunan Satria, Wisatawan tidak hanya asal meminum secangkir kopi Luwak tetapi juga belajar cara proses produksi perkebunan kopi. Melihat langsung buah pohon kopi, berbagai macam jenis teh herbal mulai rosella,teh beras,teh serai,teh kunyit serta rempah-rempah bumbu dapur lain......
\
Sekian dan terima kasih......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar