Dari sumber mengatakan, saat itu dia didatanggi oleh sahabatnya yang seorang aparat. Sahabatnya datang untuk memberikan nasehat agar tidak terjerumus jika ada sebuah ajakan Jihad di NKRI.
" Sahabat saya diberitahu oleh adik saya jika saya sering memposting Berita berita jihad di akun Media Sosial saya,lalu dia datang memperingatkan saya agar jangan mudah terhasut bila ada tawaran dari teman atau sekelompok orang yang mengaku akan berjihad di NKRI," ujarnya dalam postingan yang tersebar luas di Facebook pada awal Juni.
Dari sumber mengatakan, sahabatnya menjelaskan trik trik Densus meembuat orang jadi tersangka teroris, Di antaranya :
1. Densus88 mempunyai Tim khusus di akun akun media sosial, Misi nya untuk mendeteksi dan mencari (akun) yang berjiwa mujahid/ mempunyai impian mati syahid / yang sering memposting berita Jihad.
2. Setelah korban ditetapkan, maka agen intel Densus88 yang menyamar sebagai mujahid akan mengirimkan pertemanan dan setelah berteman, maka mereka mulai berbincang bincang alamatnya tempat tinggalnya sambil diiring perbincangan tentang penegakan khalifah di NKRI. Jika berjalan lancar , maka mereka akan mengadakan pertemuan rahasia.
3. Bagi pemilik media sosial yang sudah jelas foto profilnya dan alamat lengkapnya, si agen akan langsung menjadikan di target dengan mengutus seseorang yang mengaku perindu Syahid.
4. Setelah terjadi pertemuan maka dilanjutkan dengan kecocokan pikiran, maka sang calon target Densus88 ini akan langsung di latih layaknya militer dan diberi senjata.
5. Setelah itu si target diberikan dan dicarikan tempat yang aman atau sebuah rumah kontrakan yang pastinya letaknya strategis bagi Densus88 untuk melakukan tindakan ( rata-rata penangkapan tersangka ada dirumah kontrakan).
6. Setelah para calon Mujahid tiba di lokasi, alat alat suku cadang peledak yang belum komplit diberikan atau dihantarkan ke rumah lokasi yang sudah dikontrakan. Biasanya para agen mengatakan bahwa akan dijadikan bom rakitan dan mengajari para calon mujahid ini ( namun ini hanya sebagai barang bukti bagi Densus88).
7. Perlu di sadari para calon Mujahid ini diberi senjata dengan peluru yang seadanya, agar saat mereka melakukan perlawanan tidak memakan waktu lama (biar cepat habis peluru nya) sehingga saat mereka kehabisan peluru Densus88 bisa langsung tembak mati korban dengan alasan aksi perlawanan.
8. Setelah semua sudah diatur sesuai rencana, biasa nya terjadi penggrebekan ' teroris' dan akan disiarkan biasanya secara LIVE di tv swasta yang sudah diberitahu jauh jauh hari.
9. Saat dilakukan penggrebekan. biasanya akan terjadi kontak senjata, itu dikarenakan sang calon Mujahid ini sudah didoktrin untuk anti Pancasila dan seluruh aparat yang berwenang terutama Densus88, hingga saat mereka tahu bahwa yang datang Densus88, para korban akan sangat antusias, karena pikiran mereka jika mati di tangan Densus88 dipastikan masuk surga/Syahid.
10. Dan yang terakhir, biasanya yang di rekrut mereka untuk dijadikan korban adalah anak anak muda yang masih berjiwa panas dan anak anak muda yang kurang pendidikan. Namun tanpa disadari mereka telah di manfaatkan menjadi tumbal agar menompang pamor Densus88 agar terlihat lebih cool dari Kopassus.
" Saya di buat melongo oleh sahabat saya dengan fakta fakta yang diceritakan, karena apa yang dikatakan semua mirip seperti yang ditayangkan tv swasta saat ada penangkapan teroris.......
Bagus komentarnya gan, ayo bergabung di website judi online terpercaya
BalasHapusDewa Poker
Daftar Akun Poker
Daftar Livepoker
Daftar Domino QQ
Agen Sbobet
Bandar Judi Terpercaya
Casino Online Indonesia
Daftar Akun Bola
Bandar Piala Dunia 2018
Situs Taruhan Online
Situs Judi Online
Taruhan Judi Online
Togel HK Terpercaya
Togel Sgp Online
Pasang Togel Online
Situs Judi Togel
Situs Togel Online